Jakarta –
Suasana dalam Stasiun Tanah Abang, Ibukota Pusat, padat pagi ini ke jam-jam khalayak berangkat kerja. Para penumpang KRL terlihat antre panjang untuk menaiki eskalator yang tersebut ada dalam peron 5-6.
Kepadatan penumpang terlihat oleh sebab itu satu sisi eskalator pada peron 5-6 Stasiun Tanah Abang sedang mengalami perawatan atau maintenance sehingga tak dapat digunakan. Penumpang pun berdesakan menaiki sisi lain eskalator yang digunakan berfungsi.
Pantauan detikcomdi lokasi, Selasa (30/7/2024), pukul 07.30 WIB, eskalator di dalam peron 5-6 masih hanya sekali berfungsi satu sisi. Penumpang yang mana ingin berpindah dari atau ke peron 5-6 harus bergantian naik juga turun menggunakan satu sisi eskalator yang dimaksud sama.
Saat jam berangkat kerja, terlihat tambahan banyak penumpang yang tersebut berpindah dari peron 5-6 daripada penumpang yang tersebut hendak masuk ke peron 5-6. Oleh akibat itu, tidak ada muncul antrean dari pengguna yang digunakan ingin menuruni eskalator seperti terbentuk pada jam pulang kerja.
Pengoperasian serta penertiban eskalator ini diawasi oleh banyak petugas. Terlihat pelaku yang tersebut berjaga pada bawah eskalator, dalam peron 5-6, tambahan sejumlah jika dibandingkan anggota yang berjaga di dalam ujung berhadapan dengan eskalator.
“Jangan dorong-dorong. Diingatkan yang dimaksud di belakangnya untuk jangan dorong-dorong,” ucap tenaga menertibkan penumpang.
Eskalator peron 5-6 Stasiun Tanah Abang (Ammar Rezqianto/detikcom) |
Eskalator akan melakukan aksi naik ketika ada kereta yang mana baru tiba pada peron 5-6 dan juga akan menggerakkan turun bila rombongan penumpang dari kereta peron 5-6 telah selesai berpindah peron. Selagi eskalator berpindah naik, penumpang yang digunakan ingin turun ke peron 5-6 diperkenankan menggunakan tangga manual.
Petugas memverifikasi barisan penumpang yang tersebut berada pada sisi kanan eskalator untuk berjalan, sedangkan sisi kiri eskalator digunakan untuk penumpang yang dimaksud diam.
“Yang kanannya jalan, sisi kanan dipakai untuk berjalan,” kata petugas.
Terdapat juga pemisahan pada tangga manual. Rantai berwarna warna kekuningan dipasang ke sepanjang tangga manual untuk memisahkan yang tersebut ingin naik lalu turun.
Tangga manual untuk turun miliki ruang yang mana cukup untuk satu orang. Tangga manual untuk naik cukup digunakan untuk tiga sampai empat orang. Terlihat pula ada pengawas yang digunakan mengawasi tangga manual.
Sebelumnya, KAI Commuter Line menginformasikan perawatan eskalator ini melalui laman X/Twitter resminya. Perawatan salah satu eskalator di Stasiun Tanah Abang ini direncanakan berjalan mulai 26 Juli kemudian akan selesai pada 9 Agustus mendatang.
“Mulai 26 Juli sampai 9 Agustus 2024 direalisasikan pekerjaan perawatan eskalator peron 5/6 Stasiun Tanah Abang,” tulis KAI Commuter melalui laman X/Twitter resminya, Mulai Pekan (29/7/2024).
(zap/zap)
Artikel ini disadur dari Antrean Panjang Anker di Stasiun Tanah Abang gegara Eskalator Maintenance

